Universitas Muhammadiyah Mataram Terima Hibah Merdeka Belajar di Kampus Merdeka

Mataram, JaringPos│Sebanyak empat program studi (prodi) di Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT), mendapatkan hibah program studi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) pada tahun 2021.
Pengumuman itu tertuang pada surat Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Dirjen Pendidikan Tinggi tertanggal 5 April 2021 tentang Pengumuman Penerima Program Bantuan Program Studi Menjadi Model Center of Excellence (CoE) Merdeka Belajar-Kampus Merdeka Tahun 2021, Serta Surat Tanggal 15 April 2021 Tentang Pengumuman Penerimaan Program Bantuan Kerja Sama Kurikulum dan Implementasi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka.
Prodi pertama yaitu S1 Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik memenangkan hibah model Center of Excellence (CoE) program MBKM. Sedangkan dua prodi lainnya yaitu S1 Pendidikan Fisika, Pendidikan Matematika (Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan) dan Perencanaan wilayah dan kota (Fakultas Teknik), mendapat hibah kerjasama kurikulum dan implementasi MBKM dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemenristekdikbud).
Wakil Dekan I Fisipol UMMAT, Dedy Iswanto menyebut terpilihnya Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik sebagai model Center of Excellence menjadi bentuk pengakuan atas kemampuan dan kapasitas program studi tersebut dalam rangka implementasi kebijakan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM).
Kembangkan Potensi
“Sebagai pusat keunggulan, harapannya program studi ini nantinya akan mampu semakin mengembangkan potensi yang ada, sehingga mendorong dosennya dalam meningkatkan mutu pembelajaran performanya. Sekaligus memfasilitasi mahasiswa untuk memiliki pengalaman belajar di luar program studi sesuai dengan 8 bentuk kegiatan pembelajaran MBKM,” kata dia, melalui keterangan pers yang diterima Selasa (4/5/2021).
Dedy berujar, tiga prodi lainnya juga patut mendapat apresiasi karena mendapat hibah kerjasama kurikulum dan implementasi MBKM. Hal ini akan semakin meningkatkan kapasitas program studi dalam mengimplementasikan MBKM. Termasuk di dalamnya pengembangan kurikulum dan mendorong pelaksanaan kerjasama dengan mitra.
Dedy berharap, prodi yang mendapatkan amanah ini dapat memfasilitasi mahasiswa untuk mengembangkan potensi dan semakin berprestasi, diantaranya menyiapkan lulusan yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, industri, dunia usaha dan kerja, termasuk juga berwirausaha. Selain itu, hibah tersebut harus dioptimalkan untuk meningkatkan mutu dosen, sistem pembelajaran dan perluasan kemitraan.
“Melalui raihan hibah ini, juga akan semakin memperkokoh Unsoed dalam Tridharma perguruan tinggi sekaligus reputasinya sebagai kampus merdeka,” katanya.(*salmin)