Cantik Natural, Natasha Beresford Juara Kontes Kecantikan Tanpa Make Up Pertama Dunia

Jaring Pos | Natasha Beresford yang berusia 26 tahun asal Sheffield Inggris memenangkan kontes Miss London baru-baru ini. Hal ini tidak akan menjadi sesuatu yang istimewa jika kontestan wanita tidak dilarang menggunakan riasan apa pun.
Pada tahun-tahun sebelumnya, para kontestan diharuskan melampirkan foto diri mereka yang belum di-retouch dan tidak boleh memakai riasan. Kali ini, aturan tanpa riasan wajah diperluas ke kompetisi itu sendiri, di mana kandidat perempuan berjalan mengelilingi panggung tanpa riasan, tanpa filter, kosmetik, atau pengeditan sebagai bagian dari kompetisi, kontestan kontes tahun ini bahkan dilarang menggunakan lip gloss.
Seperti yang dijelaskan oleh penyelenggara, tujuan utama mereka adalah mempromosikan citra diri perempuan yang lebih realistis dan fokus pada penampilan alami mereka, dan pemenangnya juga menyerukan hal ini: “Saya harap saya dapat mendorong remaja putri untuk merasa nyaman dengan kulit mereka. tanpa riasan.”

Natasha memukau para juri dengan mengenakan gaun renda putih karya Shikoba Bride yang memproduksi gaun pengantin yang diproduksi secara etis dan ramah lingkungan di Inggris.
Natasha mulai bekerja sebagai perawat bagian gigi di Rumah Sakit Gigi Royal London pada tahun 2021 di mana dia dijuluki ‘peri gigi sehari-harinya’ yang memberikan perawatan khusus kepada anak-anak.
Berasal dari Sheffield, dia sekarang tinggal di London dan bekerja di praktik dokter gigi swasta di Chiswick.
“Saya merasa pekerjaan saya sangat bermanfaat, selama bertahun-tahun saya bekerja di NHS, serta praktik gigi swasta dan perawatan darurat. Untuk masa depan, saya ingin melakukan pelatihan lebih lanjut di bidang radiografi gigi dan pendidikan kesehatan mulut,” ujarnya pada suatu ketika.
“Saya juga berencana untuk menjadi sukarelawan bersama Dentaid untuk klinik gigi mereka di Inggris, di mana mereka memberikan perawatan gigi dan nasihat kesehatan mulut bagi orang-orang yang mengalami tunawisma, penyintas kekerasan, keluarga dalam kemiskinan, pengungsi, pasien kanker, dan orang-orang yang baru pulih dari kecanduan.” ungkapnya.
Natasha berharap dapat menggunakan gelarnya untuk menginspirasi remaja perempuan agar merasa percaya diri dan cantik dengan penampilan sendiri meski tanpa riasan. (ade)