Internasional

Merangkul Keberagaman: Otoritas Negara Bagian New York City Kini Membolehkan Suara Adzan Secara Umum Tanpa Melalui Izin

Sebuah Melodi yang Harmonis: Mengungkap Keindahan Suara Adzan di Kota New York

Selain itu, adzan juga menyebutkan nama Nabi Muhammad sebagai utusan Allah. Melalui pengumuman ini, umat Muslim diingatkan akan ajaran dan teladan yang diberikan oleh Nabi Muhammad. Panggilan adzan ini juga mengingatkan kita akan pentingnya menjalin hubungan yang baik dengan sesama umat manusia dan menjaga kebersamaan di tengah perbedaan.

Dengan mengizinkan suara adzan terdengar di tempat umum, masyarakat Kota New York memiliki kesempatan untuk merasakan kehadiran dan keberadaan umat Muslim di tengah-tengah mereka. Hal ini dapat memperkuat hubungan antarumat beragama, membangun toleransi, dan mendorong dialog antarbudaya.

Somaia Ferozi, kepala Sekolah Islam Ideal di Queens, mengatakan peraturan baru Kota New York mengirimkan pesan positif kepada siswanya.

“Anak-anak kami diingatkan akan siapa diri mereka ketika mendengar adzan,” kata Ferozi yang menghadiri konferensi pers Adams. “Mendapatkan gaung seperti itu di lingkungan Kota New York akan membuat mereka merasa menjadi bagian dari komunitas yang mengakui mereka.” kata Somaia Ferozi.

Adams, seorang Demokrat, memiliki hubungan dekat dengan para pemimpin agama dari berbagai tradisi dan telah mempromosikan peran agama dalam kehidupan publik.

Dia kadang-kadang membuat khawatir kelompok libertarian sipil dengan mengatakan dia tidak percaya pada pemisahan gereja dan negara.

“Negara adalah tubuh. Gereja adalah jantungnya,” kata Adams pada acara sarapan antaragama awal tahun ini. “Kamu mengeluarkan jantung dari tubuh, tubuh mati.” Adams menjelaskan.

Negara Bagian New York memiliki luas total 54.556 mil persegi (141.300 km2), sehingga menjadi negara bagian Amerika Serikat terbesar ke-27 secara geografis. New York memiliki 20,2 juta penduduk, menjadikannya sebagai negara bagian terpadat keempat di Amerika Serikat pada tahun 2021, dengan sekitar 44% tinggal di Kota New York dan 14% sisa lainnya berada di Long Island.(ade)

Laman sebelumnya 1 2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker